Kamis, 12 April 2018

olahraga rekratif


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar belakang
            Suatu bangsa akan menjadi bangsa yang besar jika mampu membangun dalam seluruh aspek kehidupannya, diantaranya adalah nasionalisme, sumber daya manusia dan kedisiplinan. Hal tersebut tersebut dapat diapresiasikan melalui dunia olahraga baik yang bersifat nasional maupun internasional. Dengan prestasi yang diraih dalam dunia olahraga tersebut, tentu akan mampu membangkitkan kebanggaan dan rasa nasionalisme sebagai suatu bangsa. Olahraga merupakan unsur penting dalam cikal bakal nasionalisme bangsa, karena melalui olahraga segala perbedaan dapat ditepis. Olahraga juga merupakan kegiatan positif sebagai pemersatu bangsa yang menghindari pertentangan sosial dan mempersempit perselisihan. Itu semua dapat dicapai tentunya jika pelaku olahraga menjunjung nilai-nilai positif yang terkandung dalam berolahraga seperti disiplin, pantang menyerah, dan sportivitas dalam bertanding.
            Masyarakat pencinta olahraga di Indonesia dalam melakukan kegiatan olahraga, mereka yakin setelah melakukan kegiatan tersebut akan dapat berpengaruh terhadap daya tahan fisik, dan kepribadiannya. Berolahraga hingga sekarang ini sudah cukup untuk memberikan kehidupan yang sehat dan nyaman bila telah melakukannya. Karena otot-otot menjadi kuat, jantung menjadi sehat, tekanan darah menjadi normal, berat badan menjadi seimbang yang kesemuannya ini membuat tubuh menjadi nyaman.

B.     Rumusan masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan olahraga ?
2.      Apa yang dimaksud olahraga rereatif ?
3.      Bagaimana melakukan Olahraga rekreatif dam 3 ?

C.     Tujuan
1.      Mengetahui pengertian olahraga
2.      Mengetahui olahraga rekreatif
3.      Mengetahui cara melakukan olahraga rekreatif

D.    Manfaat
Dengan mengetahui dan memahami apa itu olahraga kita dapat mengaplikasikan pada saat kita mengajar agar siswa tidak merasa bosan dalam pelajaran penjas. Dengan keterbatasan sarana dan prasaran guru juga dapat melakukan olahraga rekreatif.







BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian  Olahraga                     
            Olahraga menurut para pakar adalah suatu aktivitas yang dapat menyehatkan diri dari dalam maupun luar tubuh atau yang biasa disebut sehat jasmani dan rohani. Menurut kamus lengkap bahasa Indonesia, penerbit Gitamedia Press, kata olahraga merupakan kata kerja yang diartikan gerak badan agar sehat. UNESCO mendefinisikan olahraga sebagai “Aktivitas fisik berupa permainan yang berisikan perjuangan melawan unsur-unsur alam, orang lain, ataupun diri sendiri”. Sedangkan di dalam Webster’s New Collegiate Dictonary (1980) mengartikan olahraga adalah keikutsertaan dalam aktivitas fisik untuk mendapatkan kesenangan, dan aktivitas khusus seperti berburu atau dalam olahraga pertandingan (athletic games di Amerika Serikat). Makna olahraga menurut ensiklopedia Indonesia adalah gerak badan yang dilakukan oleh satu orang atau lebih yang merupakan regu atau rombongan. Jika menurut Dewan Eropa, merumuskan olahraga sebagai “aktivitas spontan, bebas dan dilaksanakan dalam waktu luang”. Definisi terakhir ini merupakan cikal bakal panji olahraga di dunia “Sport for All” dan di Indonesia tahun 1983, “Memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat” (Rusli dan Sumardianto, 2000: 6). Banyak sekali manfaat olahraga bagi kesehatan kita. Hanya dengan meluangkan 5 % waktu yang kita miliki setiap hari untuk olahraga dapat membuat mental menjadi lebih sehat, mengurangi stress, pikiran menjadi jernih, dan memicu timbulnya perasaan bahagia. Selain itu manfaat olahraga bagi kita membuat peredaran darah menjadi lebih lancar, membakar lemak dan kalori, membentuk otot, serta mengurangi risiko darah tinggi dan obesitas.
 manfaat-manfaat dari melakukan olahraga:
1. Berolahraga akan Meningkatkan Kapasitas Otak Anda
            Berolahraga meningkatkan energi dan menambah serotonin dalam otak”, begitu kata David Atkinson, direktur dari Cooper Venture Development Program, salah satu divisi dari Cooper Aerobic Center di Dallas, Amerika Serikat. Serotonin adalah hormon di otak yang berfungsi sebagai modulator kapasitas kerja otak yang mencakup pengatur stabilitas emosi, pemahaman dan nafsu makan. Jadi orang yang melakukan olahraga dengan jumlah cukup akan menemukan produktivitas mereka meningkat. Produktivitas seseorang tidak hanya berarti orang tersebut dapat memberikan kualitas kerja yang baik, namun ia juga dapat memberikan kontribusi untuk suasana kerja yang bahagia di tempat kerja.
2. Menggerakkan Tubuh Membantu Mencairkan Stres Anda
            Berolahraga memberikan efek relaksasi yang baik untuk semua orang. Itu sebabnya ketika seseorang mulai berlatih, dia akan segera mengetahui bahwa hal itu akan mengurangi stres dan membuatnya menjadi pribadi yang lebih bahagia. Atkinson mengatakan bahwa ketika seseorang bahagia, efeknya tidak hanya menguntungkan orang itu sendiri. Kondisi ini menyebabkan orang tersebut menjadi tidak mudah marah, dengan demikian, meningkatkan kualitas hubungan dengan rekan-rekan kerjanya, keluarga dan orang lain.
3. Berolahraga akan Memberikan Energi
            Berolahraga, meskipun hanya 30 menit sehari, dapat mengubah hari seseorang dari pagi sampai malam hari. Ketika endorphin dilepaskan ke dalam darah selama berolahraga, seseorang akan merasa lebih energik sepanjang hari. Endorphin adalah senyawa kimia dalam otak kita yang dapat membuat otak menjadi rileks. Atkinson pernah mendapat keluhan dari kliennya yang mengatakan bahwa ia merasa lelah setelah berlatih. Atkinson menjelaskan bahwa kelelahan biasanya terjadi pada beberapa sesi pertama pasca berolahraga karena tubuh tidak terbiasa. Setelah itu, kelelahan akan hilang dengan sendirinya.
4. Tidak Sulit Mencari Waktu Untuk Berolahraga
            Banyak orang berpikir bahwa mereka tidak punya waktu untuk berolahraga. Kemudian, tidak memiliki peralatan tertentu seperti sepasang sepatu olahraga menjadi penghalang. Sebenarnya, Atkinson menyatakan, berolahraga bisa dimulai dari pemikiran sederhana, “Berpikir bahwa kita membunuh dua burung dengan satu batu.” Itu berarti anda benar-benar melakukan dua hal atau mendapatkan dua keuntungan dengan melakukan satu kegiatan.Anda bisa memulai dengan meminta anak-anak anda untuk bermain dengan sepeda mereka di taman. Anda bisa melihatnya sekaligus berolahraga pada saat yang bersamaan. Jika suatu hari anda perlu melakukan pertemuan dengan seseorang, anda bisa memilih tempat yang memiliki jogging track, taman, kolam renang atau fasilitas lain yang dapat digunakan untuk berolahraga. Anda bahkan dapat berolahraga saat melakukan tugas-tugas rumah. Yang penting adalah menggerakkan tubuh anda.
5. Berolahraga akan Membina Hubungan
            Berolahraga meningkatkan hubungan anda dengan orang lain. Jika hal itu dilakukan bersama keluarga, anda akan merasakan lebih dekat dengan mereka. Hal ini juga berlaku jika anda berolahraga bersama dengan teman-teman anda. Selain itu, sangat mungkin bahwa anda mendapatkan teman-teman baru melalui berolahraga. Selain itu, orang-orang yang mencoba untuk mengurangi berat badannya, benar-benar membutuhkan dukungan dari teman-teman agar usahanya tersebut berhasil.
6. Berolahraga akan Melawan Penyakit
            Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga dapat memperlambat dan mencegah penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, kolesterol, diabetes, osteoporosis dan banyak penyakit lainnya. Berolahraga bahkan bisa memperlambat proses penuaan dan juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih baik, setidaknya anda bisa mengurangi kemungkinan terkena penyakit flu dan penyakit umum lainnya.
7. Berolahraga akan Memompa Jantung Anda Lebih Baik
            Berolahraga membuat jantung anda kuat. Fungsi jantung dan sistem kardiovaskular bekerja lebih efektif, dan ini dapat mengurangi plak dalam pembuluh darah (yang dapat mempersempit aliran darah), sehingga jantung akan memompa darah lebih baik. “Jika jantung anda menjadi lebih kuat, masing-masing pompa akan memberikan sejumlah besar darah dan ini dapat memperlambat detak jantung anda,” kata Todd A. Astorino dari California State University-San Marcos.
8. Berolahraga akan Memperbaiki Diet Anda
            Otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak tubuh ketika anda sedang beristirahat. Dengan demikian, semakin banyak otot yang kita miliki, semakin baik metabolisme yang kita alami. Tentu pembakaran kalori tidak hanya terjadi ketika anda berada dalam kondisi beristirahat, tetapi ketika berolahraga juga. Dengan tingkat metabolisme yang baik, seseorang dapat memiliki pola makan yang sehat. Selama tidak terlalu berlebihan, setiap makanan favorit dapat dikonsumsi.
9. Berolahraga Meningkatkan Stamina Anda
            Setelah dilakukan selama beberapa minggu secara konsisten, seseorang dapat merasakan perbedaan dalam tubuhnya. Otot-otot telah dikembangkan dan perkembangan ini dapat dirasakan ketika ia melakukan tenis, golf, bola basket atau olahraga lain yang membutuhkan kekuatan otot. Pada saat itu penambahan kekuatan yang berasal dari otot-otot bisa dirasakan, kata Atkinson. Selain itu, otot-otot akan dapat bekerja lebih efisien, lebih cepat bereaksi dan daya tahannya juga akan meningkat.
10. Penurunan Berat Badan Bukan Tujuan Utama
            Berolahraga memang menurukan beberapa kilo dari tubuh anda, namun manfaat dari berolahraga tidak hanya untuk mencegah kelebihan berat badan. Menggunakan olahraga hanya sebagai alat untuk menurunkan berat badan tidak akan menjadi motivator yang kuat bagi seseorang untuk berhasil. Hal ini terjadi karena orang biasanya tidak sabar dan ingin melihat hasilnya dalam sekejap. Penurunan berat badan melalui olahraga tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.

B.     Pengertian olahraga rekreatif
Olahraga rekreatif adalah Jenis kegiatan olahraga yang menekankan pencapaian tujuan yang bersifat rekreatif atau manfaat dari aspek jasmaniah dan sosial-psikologis.
Secara lebih spesifik peranan rekreatif dalam kehidupan sosial dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1.      Mengembangkan rasa menghargai dan mencintai lingkungan serta melestarikannya.
2.      Mengembangkan pengertian dan kemampuan serta pemahaman akan pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan dan menggunakannya secara bijaksana.
3.      Menggugah kesadaran manusia akan pentingnya membina hubungan timbal balik antara manusia dan lingkungannya serta agar semakin mengenal sifat ataupun karakternya.
4.      Membantu mengembangkan secara positif tingkah laku serta hubungan sosial kepada individu.
5.      Membantu mengembangkan ilmu pengetahuan tentang praktek lingkungan yang sehat.
6.      Membantu membuat pelajaran di kelas agar menjadi lebih berarti melalui pengalaman langsung di lapangan.
7.      Membuka peluang membangun kerjasama antar masyarakat sekolah dengan organisasi pelayanan rekreatif pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
8.      Menumbuhkan dan atau memperkuat rasa percaya diri dan harga diri yang merupakan pondasi yang kuat untuk menumbuhkan “self concept”.
9.      Mempererat persaudaraan dan tumbuhnya saling mendukung diantara anggota kelompok .
10.  Menambah atau meningkatkan keterampilan dan koordinasi.
11.  Menambah kesenangan pribadi serta rasa kebersamaan antara anggota kelompok.
12.  Mendidik seseorang untuk dapat mengisi waktu luangnya dengan kegiatan positif dalam arti, tidak merugikan dirinya sendiri, orang lain, atau lingkungan/alam dan sebaliknya mencegah munculnya kegiatan negatif, seperti penggunaan narkoba, vandalisme kegiatan destruktif, dan kegiatan negatif lain yang sejenis.
13.  Mengembangkan budaya hidup sehat, baik untuk pribadi maupun untuk orang lain dan atau lingkungan alamnya                                                                              
Tujuan olahraga rekreatif adalah
1.                  Pengisi waktu luang
2.                  Pelepas lelah, kebosanan dan kepenatan
3.                  Untuk memperoleh kesegaran jasmani dengan olahraga menyenangkan
4.                  Memperoleh kesenangan dengan cara olahraga
5.                  Memperkenalkan olahraga bahwa olahraga itu menyenangkan

C.    Olahraga rekreatif dam 3
Olahraga rekreatif dam 3 adalah modifikasi dari olahraga atletik cabang lari. Olahraga rekreatif dam 3 ini dilakukan oleh 3 orang dalam 1 tim.
Cara melakukan olahraga rekreatif dam 3 :
1. pemain mendengarkan aba-aba dari panitia berbaris dan berdiri di belakang garis start.
2. setelah sempritan di bunyikan pemain pertama berlari menuju lingkaran dam 3 yang jaraknya dari garis start sekitar 30 meter
3. setelah pemain pertama sampai di lingkaran dam 3, pemain meletakaan kain di lingkaran yang menurut anda paling strategis. Setelah meletakkan kain, pemain langsung berbalik dan kembali berlari menuju garis start.
4. setelah pemain pertama sampai di garis start dilanjutkan dengan pemain kedua dengan membawa kain yg warnanya sama dengan yg dibawa oleh pemain pertama tadi, dan meletakkan di tempat dimana akan mudah untuk menjadi horizontal, pertikal, atau pun miring.
5. permainan ini dinyatan berakhir apabila salah satu tim berhasil meluruskan ketiga kainnya tadi, baik secara vertical, horizontal ataupun miring.
6. waktu permainan adalah 1 menit
7. semua tim akan berhadapan
8. tim yang mendapatkan poin terbanyak akan menjadi pemenang.

Peraturan permainan
1. tidak menghalagi lintasan lawan.
2. tidak menggagu konsentrasi lawan
3. apabila melakukan pelanggaran maka akan dikurangi poinnya.

















BAB III
                                                   PENUTUP         

A.    Kesimpulan
            Olahraga rekreatif adalah Jenis kegiatan olahraga yang menekankan pencapaian tujuan yang bersifat rekreatif atau manfaat dari aspek jasmaniah dan sosial-psikologis. Banyak sekali manfaat olahraga bagi kesehatan kita. Hanya dengan meluangkan 5 % waktu yang kita miliki setiap hari untuk olahraga dapat membuat mental menjadi lebih sehat, mengurangi stress, pikiran menjadi jernih, dan memicu timbulnya perasaan bahagia. Selain itu manfaat olahraga bagi kita membuat peredaran darah menjadi lebih lancar, membakar lemak dan kalori, membentuk otot, serta mengurangi risiko darah tinggi dan obesitas.


B.     Saran
Sebagai calon pendidik atau guru agar kiranya lebih memahami kebutuhan siswa agar tidak jenuh dengan penjas. Agar minat dan motivasi siswa bisa terbangun baiknya guru atau bcalon pendidik melakukan modifikasi pada olahraga.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

makalah media pembelajaran

  BAB I PENDAHULUAN   A.     Latar Belakang             Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa perubahan yang s...